Edutrip merupakan salahsatu alternatif yang dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada peserta didik belajar di luar lingkungan sekolah. Konsepnya adalah belajar dan berwisata. Edu berasal dari kata edukasi atau belajar, trip artinya liburan atau berlibur atau berwisata. Sehingga kegiatan edutrip sangat cocok apabila dilakukan setiap satu semester sekali atau tiga kali dalam satu semester, tergantung budget, urgensi dan tujuan pembelajaran.
Guru harus berpikir potensi wilayah atau kearifan lokal untuk melaksanakan edutrip ini, jangan terlalu menggebu ke suatu tempat yang jauh, namun harus menelaah potensi-potensi kearifan lokal wilayah yang dapat digunakan untuk edutrip. Bahkan bisa memajukan usaha atau perekonomian masyarakat sekitar secara lebih jauh lagi.
Berpikir potensi sekitar atay kearifan lokal contohnya di sumedang bisa mempelajari sejarah kota sumedang di museum, mempelajari wisata sumedang seperti bendungan jatigede, cisoka, toga hill, nangorak camp, batu dua, gunung kunci, lingga, dan berbagai wisata lainnya yang mungkin belum diketahui.
Kegiatan edutrip dapat berbasis video atau foto, tugas yang diberikan tidak membebani siswa melainkan membuat siswa enjoy dan menikmati, bisa juga berbasis wawancara penduduk sekitar, berbicara potensi ekonomi yang bisa ditumbuhkan dan hal lainnya yang ingin dipelajari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar